Kalurahan Sendangsari

Permasalahan utama pertanian adalah ketersediaan air untuk irigasi. Dari 120 Ha lebih luas areal sawah di Desa Sendangsari hanya sekitar 60% yang terjamin ketersediaan airnya. Berawal dari permasalahan teraebut Kelompok Tani Mangir dan Jaten bersama dengan Gapoktan Desa Sendangsari serta Pengurus P3A Desa Sendangsari audiensi dengan Pemerintah Desa dan Dinas PUPKP Bantul. Anggota DPRD DIY Joko B. Purnomo, Kepala Bidang Sumber Daya Air Dinas PUPKP Bantul Yitno, Lurah Desa Sendangsari Muhammad Irwan Susanto, Kasi Kesejahteraan Gestria Sariaji Fariris, anggota BPD Pana dan Miskiran Staff Desa Sendangsari hadir rembug irigasi di Gubuk Tani/Wikel Bulak Jaten Sendangsari. Dengan keluhan yang disampaikan petani Kabid SDA akan fasilitasi kuras walet Saluran Gorong-gorong ex-Pabrik Gula Gesikan yang sekarang dimanfaatkan petani untuk jaringan irigasi. Setelah itu akan dilanjutkan dengan program dari desa untuk pembangunan jaringan irigasi tersier dan kuarter. Joko B. Purnomo juga menyampaikan di bulan Juli 2019 akan ada program P3-TGAI senilai 190 juta rupiah yang nantinya akan digelontorkan untuk petani Semdangsari. Sinergitas semua elemen menjadi kunci untuk pemecaha permasalahan yg dihadapi petani. Semoga kedepan pejuang-pejuang pangan terjamin ketersediaan air untuk irigasi sawah mereka.